Ulasan:
JPMorgan (JPM) akan merilis laporan pendapatan kuartal keempat 2024 pada 15 Januari, dengan estimasi pendapatan sebesar $40,92 miliar, mencerminkan pertumbuhan 6,1% dibandingkan tahun lalu. Meski menghadapi tantangan operasional, JPMorgan diperkirakan tetap menunjukkan kinerja solid, meskipun laba diprediksi sedikit menurun karena peningkatan penyisihan kerugian kredit dan biaya operasional yang lebih tinggi.
Faktor Kunci yang Mempengaruhi Kinerja Q4:
- Pendapatan Bunga Bersih (NII): Diperkirakan turun 4,9% YoY, didukung pemangkasan suku bunga oleh The Fed.
- Perbankan Investasi (IB): Aktivitas merger dan akuisisi diperkirakan meningkatkan pendapatan IB sebesar 43,1% YoY.
- Pendapatan Pasar: Proyeksi peningkatan 15% didorong aktivitas klien yang solid dan volatilitas pasar.
- Pendapatan Hipotek: Lonjakan 50% YoY diperkirakan meskipun suku bunga tetap tinggi.
- Beban: Biaya operasional diprediksi meningkat karena ekspansi cabang dan investasi teknologi.
Manajemen JPMorgan juga memberikan panduan 2024, dengan estimasi NII sebesar $92,5 miliar dan biaya nonbunga sekitar $91,5 miliar, serta alokasi $17 miliar untuk teknologi, pertumbuhan pinjaman yang moderat, dan simpanan yang relatif stabil.